Rabu, 01 Agustus 2012

Tips dan Trik Cara Belajar Bahasa Inggris yang Menyenangkan FUN WITH ENGLISH!


1.      One Day One Word

Awalilah dengan memahami (bukan menghapal ya) satu kata per hari. Dengan menambah vocabulary secara periodik, maka dengan sendirinya kita akan dapat menghapal kata-kata itu dengan baik. Jumlah kata yang dihapal tiap hari tidak harus dalam jumlah yang besar. Mulailah dengan satu kata per hari, setelah berhasil lanjutkan dengan dua kata, tiga kata, sampai puluhan kata per hari.

Selain memahami kata, yang tak kalah penting adalah mengingat bentuk kata beserta artinya. Jangan sampai sudah memiliki perbendaharaan vocab yang begitu besar namun saat menemui salah satu kata tersebut didalam sebuah teks akan kesulitan mengingat artinya.

2.      Read!

Membaca adalah salah satu tahap penting dalam memulai belajar. Rasanya sulit kalau kita dapat belajar tanpa membaca, meskipun bukan berarti tidak bisa. Akan tetapi, sebagai pemula, sebaiknya kita berlatih membaca bacaan yang bermanfaat bagi kita. Pilihlah bacaan yang sesuai dengan porsi bacaan kita masing-masing, serta menyesuaikan pula dengan manfaat dan ilmu yang kita terima dari bacaan tersebut. Sebagai pemula, saya menyarankan bacaan-bacaan yang ringan serta menarik tampilannya sehingga kita tidak jenuh membacanya. Buku cerita, komik, novel terjemahan, atau buku dua bahasa bisa menjadi alternatif pilihan.

3.      Sing A Song!


Seni adalah sesuatu yang dapat menimbulkan rasa gembira serta antusias pada diri kita. Seni juga dapat melatih daya kreativitas serta meningkatkan motivasi dari dalam diri kita. Dan salah satu bentuk seni yang dapat sekaligus memberikan manfaat seperti tersebut di atas serta dapat meningkatkan kualitas Bahasa Inggris kita adalah menyanyi. Caranya? Carilah lagu-lagu berbahasa Inggris yang Anda sukai, cari pula liriknya, dan menyanyilah. Maka secara tidak langsung Anda telah melatih pronouncation Anda serta menambah kosakata bahasa Inggris Anda. Tak hanya itu, apabila saat kali pertama Anda mendengarkan sebuah lagu lalu mencoba untuk menulis liriknya, maka dengan sendirinya kemampuan listening Anda akan semakin terasah. Dan satu hal lagi, menyanyi juga bisa melatih kemampuan suara anda. J

4.      Watch The Movies!

Selain lewat lagu, kita juga dapat menjumpai bahasa Inggris lewat film. Menjamurnya film-film Hollywood di bioskop-bioskop Indonesia bisa Anda jadikan metode belajar yang asyik. Selain lewat bioskop, kita juga dapat menonton flm di rumah dengan menggunakan DVD. Eitt, tapi jangan sampai salah pilih film, ya. Pastinya, sudah tahu bagaimana cara memilih film yang berkualitas dan berisi, bukan?

Oh ya, ketika kita menonton film impor, biasanya kita akan dibantu dengan teks terjemahan yang ada di bagian bawah. Akan tetapi, jangan sampai terpaku pada teks saja sebab terkadang running text hanya menampilkan inti percakapan saja. Disamping itu, kita juga perlu mengamati dialog asli para aktor dan aktris sambil mengamati terjemahan pada teks yang ada. Ini membantu kemampuan pronounciation dan translate terutama pada kalimat-kalimat pendek. Selain itu, kita juga bisa menemukan kalimat-kalimat expression dengan mudah, contohnya bagaimana mengungkapkan perasaan sedih atau marah, bagamana cara berkenalan dengan orang lain, dsb. Selain itu, lewat film kita dapat menggali informasi lebih dalam mengenai kehidupan, budaya, serta kebiasaan masyarakat luar negeri. Contohnya, bagaimana orang-orang luar sangat terobsesi untuk menjadi orang yang sukses sehingga mereka cenderung workaholic.

5.      Speak Up!

Setelah mempelajari kalimat-kalimat sederhana dalam bahasa Inggris, saatnya Anda mulai mempraktikannya. Practice makes perfect. Dengan mempraktikkan bahasa, kemampuan berbahasa Anda akan jauh lebih baik. Apabila saat ini Anda sedang belajar bahasa Inggris pada seseorang atau mungkin sama-sama belajar dengan teman Anda maka Anda dapat mulai berdialog dengannya melalui English Day. Pada awal pelaksanaan, English Day dapat dilakukan sehari dalam seminggu. Dalam perkembangannya, tambahlah jumlah hari untuk English Day sehingga makin lama Anda makin sering berdialog dalam bahasa Inggris. Selain itu, agar lebih seru, English Day harus dilengkapi dengan aturan main serta hukuman jika ketahuan berbicara selain dengan bahasa Inggris pada English Day.

Selain mempraktikkan secara lisan, Anda juga dapat mempraktikkan bahasa Inggris secara tulisan. Contohnya, lewat micro blogging, posting di blog, atau chatting.

6.      Improve

Terkadang kalimat-kalimat dalam bahasa Inggris yang Anda temukan di dalam buku termasuk kalimat yang paling sering digunakan, mudah dihafal, dan cenderung flat (datar). Oleh karena itu, apabila kemampuan berbahasa Anda telah cukup bagus, Anda dapat mengembangkan kalimat Anda. Tentunya karena sering belajar serta berkomunikasi dengan bahasa Inggris Anda akan merasakan mana kalimat yang datar, mana kalimat yang sudah “dewasa”. Berimprovisasilah serta jangan takut apabila kalimat Anda ternyata salah. Cari kesalahan lalu bertanyalah pada orang yang lebih cakap. Bukankah sebagai orang yang belajar, kita perlu menemukan masalah atau kesalahan agar di kemudian hari kita dapat memperbaikinya?

7.  Cintailah Bahasa Ibu

Bagaimanapun, bahasa ibu adalah bahasa terpenting di hidup Anda. Cintailah bahasa ibu yang Anda miliki! Jangan sampai Anda menjadi orang yang begitu cakap berbahasa asing tapi lemah dalam bahasa ibu. Selain itu, jagalah bahasa ibu dengan tidak seenaknya mencampurnya dengan bahasa asing. Kesalahan penggunaan istilah bahasa asing yang dicampur dengan bahasa ibu tak hanya akan membuat Anda malu, tapi juga menandakan kekurang dewasaan Anda dalam mengolah bahasa. Oleh karena itu, hindari. Letakkan bahasa ibu sesuai tempatnya, serta hindari mencampur-adukkan bahasa ibu dengan bahasa asing.

Selain itu, apabila Anda bertemu dengan turis atau orang asing di negeri Anda sendiri, sapalah pertama kali dengan kalimat bahasa ibu, kemudian apabila orang asing itu tidak memahami maksud Anda, barulah gunakan bahasa asing. Sebagai contoh, pernah di dalam sebuah forum seorang siswa bertanya pada narasumber yang salah satunya adalah orang asing. Dia bertanya dalam bahasa Inggris, tapi malah dijawab dengan bahasa Jawa. Oleh karena itu, sapalah dahulu orang itu dengan bahasa ibu. Misalnya dengan berkata “Selamat pagi. Selamat datang di kota Jakarta”, lalu bertanya apakah ia dapat berbahasa Indonesia atau tidak. Jika bisa, maka gunakanlah bahasa Indonesia. Jika tidak, Anda bisa pakai bahasa Inggris dengan sedikit menambahkan kalimat pendek berbahasa Indonesia didalamnya. Contoh, ketika selesai berdialog, Anda dapat gunakan kata “Terima kasih. Enjoy Jakarta.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar